Banjarmasin, Beritajawa.com – Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Kanwil Ditjenpas) Kalimantan Selatan mengikuti apel bersama secara virtual yang digelar Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Polhukam), Senin (16/6). Apel ini melibatkan unsur Imigrasi dan Pemasyarakatan, dan diikuti langsung oleh Kepala Kanwil Mulyadi bersama jajaran pejabat serta 101 Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) di aula kantor wilayah.

Apel dipimpin Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto. Dalam arahannya, ia menekankan pentingnya kolaborasi, efisiensi, dan pelayanan publik yang prima di tengah proses perubahan kelembagaan yang sedang berlangsung.

“Masa transisi ini adalah momentum untuk memperkuat kolaborasi, komunikasi yang sehat, dan tanggung jawab bersama menuju organisasi yang adaptif dan efisien,” ujar Agus.

Ia juga menekankan efisiensi anggaran sebagai bentuk tanggung jawab moral dalam pengelolaan keuangan negara. “Efisiensi bukan berarti menurunkan kinerja, melainkan bekerja lebih cerdas, tepat sasaran, dan berdampak langsung pada masyarakat,” katanya.

Dalam hal pelayanan publik, Agus meminta jajaran birokrasi untuk tampil sebagai pelayan masyarakat yang ramah dan solutif. Ia mendorong pemanfaatan teknologi demi menyederhanakan layanan dan meningkatkan kepuasan publik.

Agus turut mengapresiasi capaian Indeks Reformasi Birokrasi (RB) tahun 2024, dan mendorong seluruh satuan kerja agar terus meningkatkan kinerja. “Reformasi birokrasi adalah roh dari perubahan tata kelola pemerintahan. Ini adalah gerakan kolektif, bukan sekadar tugas tim RB,” tegasnya.

Kepada para CASN, Agus berpesan agar menjunjung tinggi integritas dan disiplin sejak hari pertama bertugas. “Tunjukkan semangat pengabdian, bukan sekadar semangat bekerja,” pesannya.

Menanggapi kegiatan tersebut, Kakanwil Kalsel Mulyadi menyatakan apel ini menjadi pengingat pentingnya sinergi dan komitmen seluruh jajaran di daerah.

“Apel bersama ini bukan hanya seremoni, tetapi juga menyatukan semangat dan arah kerja. Kami berkomitmen menjaga integritas, memperkuat kerja sama lintas sektor, dan menghadirkan layanan Pemasyarakatan yang benar-benar bermanfaat bagi masyarakat,” tutup Mulyadi.